Batang Hari, Jambi - Diselah pelantikan Kepala Sekolah dan Pengawas di Serambi rumah dinas, Bupati Batang Hari Muhammad Fadhil Arief ingatkan tenaga honorer yang didata jangan terlalu bahagia, Jumat (02/09/2022).
Karena menurutnya, jika terlalu berbahagia maka banyak harapan yang akan muncul. Sehingga menjadi celah untuk dapat dimanfaatkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
“Untuk honorer yang didata, jangan bahagia dulu. Jangan sampai berharap akan masuk menjadi PPPK sehingga mencari jalur yang cepat. Karena terlalu bahagia ini banyak harapan yang bisa dimanfaatkan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab dengan memberikan berbagai iming-iming, ” katanya.
Ia menjelaskan, jangan sampai ada yang tertipu akan bisa diloloskannya untuk menjadi PPPK, sedangkan aturannya pelaksanaannya belum jelas dan masih dalam pengajuan. Untuk menjadi PPPK itu sendiri sesuai regulasi dan ada berbagai ujian yang harus diikuti.
Baca juga:
Wapres RI ke Sulsel Bahas MPP dan UMKM
|
“Jangan khawatir, kalau sudah menjadi rezeki itu tidak akan kemana-kemana, jadi santai saja dulu, ” imbuhnya.
Fadhil sendiri telah mengajukan sebanyak 1.035 kebutuhan untuk PPPK, tetapi belum tahu berapa yang disetujui.
Baca juga:
Tony Rosyid: Warga Jakarta Berlimpah Subsidi
|
Usulan ini menurut Bupati berdasarkan jumlah kekurangan pegawai di lingkungan Pemkab Batang Hari. Walau kekurangan pegawai ia menginginkan keterisian itu dari orang yang sudah mengabdi sesuai dari petunjuk dari Kementrian.
“Tetapi tidak cukup untuk yang mengabdi saja karena memang guru kita banyak yang pensiun.”
“Sebagian besar dari jumlah itu adalah formasi guru berjumlah 950 formasi, kemudian diikuti tenaga kesehatan, tenaga administrasi yang berdasarkan analisa jabatan dan kebutuhan Pemkab Batanghari, ” pungkansya. (Red)